2

mari kita bergosip hari ini.
bahan gosipannya ga usah jauh-jauh, cukup teman kantor sayah saja.

warning! gosip ini dibuat tidak atas dukungan siapa-siapa, sehingga isi dan materi di dalamnya menjadi tanggung jawab sayah sendiri dan sama sekali tidak mencerminkan pendapat orang lain.

sayah bekerja di lsm, namanya on track media, disingkat otmi (untuk informasi lebih lengkap klik www.ontrackmedia.or.id, jgn lupa diklik yah, kalo ada kerjaan kasih tau kita). pada saat blog ini ditulis, ada 7 orang yang bekerja di sini (bos besar ga dihitung yah).

bekerja di otmi, pada masa-masa tertentu sangat menyenangkan. waktu kerjanya flexible, pakaian kerja yang bebas, dan terutama orang-orangnya yang lucu, rajin menabung, baik budi dan tidak sombong, jagoan lagipula pintar, oh boy! (hmmm, kayaknya sayah pernah dengar lirik lagu inih)

korban pertama yang akan sayah gosipin adalah office manager sayah (sebenarnya gosipin yang satu ini sangat berbahaya, karena gajih sayah bisa dipotong, dan lebih buruk lagih pekerjaan saya bisa terancam, well i`ll take my risk)

namanya secantik orangnya, imelda theresia pasaribu. anda tidak salah menebak, dia memang orang batak walaupun mukanya jauh dari kesan batak. kalau tidak tahu nama lengkapnya, seperti sayah, pertama kali orang akan mengira dia orang manado karena wajahnya yang cantik dan kulitnyah yang putih. dan diapun seringkali mengakui dirinya sebagai batak murtad.

berhubung nama depannya sama dengan nama atasan kitah, teman2 kantor biasa memanggilnyah tere. jadi mulai sekarang kita akan menyebutnya sebagai tere.
perempuan satu ini luar biasa matching dan glowy. sayah jarang melihatnya tanpa make up lengkap (dengan eye shadow, blush on) dan aksesoris yang pasti senada dengan tema/warna baju yang dipakainya. kalau tere ini pake baju ungu, maka gelang/jam tangannya, sepatunya, anting-anting dan kalungnya pasti ada ungu-ungunyah. dia selalu yang paling menonjol, kalau tidak dibilang paling mencorong, di antara kita-kita yang seringkali dengan jelas menampilkan jati diri sebagai orang lsm. tere...., bagaikan funder, berkilauan di atas sana. yah! itu perumpamaan yang tepat. tere bagaikan seorang perwakilan funder, dan tidak sekali dua kali perempuan ini dikira sebagai funder oleh orang lsm lain.
okeh, itu dari segi penampilannyah.
tere hanya punya satu minggu dari setiap bulan untuk selalu merasa sehat dan fit. tiga minggu sisanya dihabiskan dalam penderitaan menjelang mens, sedang mens dan sesudah mens. satu minggu menjelang mens, dia akan tampil pucat (tapi tetap matching), mengeluh pusing dan mual-mual, dan pada hari pertama mens dia akan muntah dan lemas sepanjang hari, dan seminggu setelah mens dia memasuki masa pemulihan. tapi dengan semua penderitaan yang terpampang di depan mata kita, tere tetap semangat bekerja, wara-wiri kesana-kemari, mengurus ini-itu, memastikan semua lukisan tetap di dinding dalam keadaan lurus dan tidak miring, seorang perfeksionis sejati, perempuan yang luar biasa. itulah tere.
salah satu sifatnya yang cukup ajaib adalah semua ada waktunya. tere satu-satunya perempuan yang sayah kenal yang menentukan waktu dan lamanya mengerjakan pekerjaan rumah tangga.
menyapu - 10 menit.
mengepel - 15 menit.
lap jendela - 10 menit.
potong sayuran - 3 menit.
masak sambil cuci piring - 15 menit.
dan semua harus sesuai jadwal. kalo ada yang kelewat, maka jatah waktu untuk pekerjaan selanjutnya akan dikurangi. misalnya kalo menyapu jadi 13 menit, maka jatah mengepel hanya 12 menit. selalu ada yang dikerjakan dan selalu pada waktunya. sebenarnya sih ga aneh kalau anda mengenal ibunyah yang bisa menyikat kamar mandi 3x dalam sehari. keluarga yang luar biasa bukan?
pendengarannya sangat tajam (tapi masih kalah dibanding rezkikong, itu akan diceritakan pada bab selanjutnya). kantor boleh terpisah dari kitah-kitah, tapi kalau kitah lagi ngobrolin sesuatu, tere biasanya menyahut dengan riang gembira. nyambung ajah!
walaupun di kartu namanya, posisinya sebagai office manager, dia juga merangkap sebagai finance. jargonnya yang paling terkenal adalah: "gue boleh melupakan nama,tanggal atau muka seseorang, tapi gue tidak pernah melupakan transaksi sekecil apa pun" atau "jangan harap gue melupakan hutang-hutang kalian padaku!" jargon yang terakhir ini berhubungan dengan kebiasaan anak-anak otmi yang menjadikan tere yang baik hati sebagai tumpuan untuk meminjam uang.
apa lagi yah?
yah, mungkin untuk sementara cukup sekian mengenai salah satu personil otmi. berhubung sayah juga udah cukup capek nulisnya, dan harus kembali bekerja.
akan saya sambung terusannya tentang personil otmi yang lain.
aduh, capek. mana puasa lagih!